Ipteks Bagi Masyarakat Peternak Ayam Petelur Dan Calon Pengusaha Olahan Ayam Afkir Sebagai Upaya Peningkatan Perekonomian Keluarga Bagi Masyarakat Sekitar Peternakan

  • Netty Sri Indeswari Universitas Andalas
  • Wenny Surya Murtius Universitas Andalas

Abstract

Iptek bagi Masyarakat (IbM)  yang dilaksanakan di  Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten Limapuluh Kota. Masyarakat sasaran kegiatan ini adalah peternak ayam petelur dan kelompok wanita calon pengusaha olahan ayam afkir disekitar peternakan. Ayam afkir merupakan ayam petelur yang sudah tidak produktif (tidak bertelur) lagi dan telah berumur lebih kurang 2 tahun. Peminat untuk ayam ini biasanya kurang karena jika tidak diolah dengan baik akan menghasilkan daging yang alot/keras. Sehingga konsumen seperti rumah makan/restoran, cafe, bahkan untuk pembuatan fried chicken (ayam goreng tepung) atau rumah tangga lebih cendrung memilih ayam pedaging. Sehingga peternak sering mengalami kesulitan dalam memasarkan ayam petelur afkir, bahkan sering juga mengalami kerugian karena kurang peminat dan terlambat dalam pemasaran, sementara  ayam  masih membutuhkan  biaya  untuk  pemeliharaan  dan terutama ransum.

Iptek yang ditransfer dalam kegiatan ini adalah tentang pengolahan ayam afkir menjadi  beberapa  produk  olahan  ayam  dengan  nilai  jual  yang  lebih  tinggi . Teknologi pengolahan yang diberikan mampu menghasilkan olahan ayam afkir dengan  keempukan  daging dan  rasa  yang sama  dengan  ayam  pedaging,  serta menghasilkan produk olahan yang beragam. Diantara produk yang akan dihasilkan adalah: nugget ayam, bakso ayam, sosis ayam, ayam ungkap/goreng tulang lunak (semua item dalam bentuk setengah jadi/beku dan siap saji) serta ayam goreng tepung (fried chicken flour) (dalam bentuk siap saji). Selain proses pengolahan mitra juga akan dibekali dengan ilmu sanitasi pengolahan dan pengemasan serta labeling produk. Metode penyampaian program mengacu pada pola pendidikan orang dewasa, dimana setiap penyampaian materi atau penyuluhan akan diikuti dengan praktek langsung. Selama kegiatan berlangsung akan diiringi dengan pendampingan, monitoring dan evaluasi. Dengan demikian kegiatan IbM ini diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan yang dialami kelompok masyarakat tersebut.

Target dan luaran program IbM yang diusulkan ini adalah terbentuknya outlet yang menyediakan aneka produk olahan ayam afkir. Outlet akan dikelola oleh ibu- ibu (3 orang) yang berdomisili disekitar peternakan, kemudian peternak ayam petelur akan bertindak sebagai suplier atau pemasok ayam afkir. Sehingga akan terbentuk kerjasama dan simbiosis mutualisme antara dua kelompok masyarakat tersebut. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, karena selain memberdayakan ibu-ibu rumah tangga, outlet ini juga diharapkan dapat menyerap beberapa orang tenaga kerja (membantu mengurangi pengangguran).  Mitra tidak hanya diberi bekal tentang ilmu teknologi pengolahan ayam afkir dan sanitasi serta pengemasan dan labeling, tetapi juga tentang pengelolaan perusahaan sampai pembukuan, mengembangkan jiwa kewirausahaan dan pengetahuan strategi pemasaran.

Kegiatan yang dilaksanakan diantaranya: pelatihan pengolahan ayam afkir menjadi beberapa produk olahan ayam yang diikuti dengan pelatihan kewirausahaan. Dimana produk yang dihasilkan langsung dibekukan dengan sistem pembekuan cepat, pelanggan tetap untuk produk olahan seperti bakso dan nugget juga sudah ada. Tinggal lagi pengembangan usaha dari mitra.

 

Published
2017-06-07
How to Cite
(1)
Indeswari, N.; Murtius, W. Ipteks Bagi Masyarakat Peternak Ayam Petelur Dan Calon Pengusaha Olahan Ayam Afkir Sebagai Upaya Peningkatan Perekonomian Keluarga Bagi Masyarakat Sekitar Peternakan. Warta Pengabdian Andalas 2017, 24, 9-24.